SULSELTA.CO.ID (Wajo) — Masih segar dalam ingatan kisah kebakaran hebat yang melanda Pasar Tempe di Jalan W.R Supratman, Sengkang, Kabupaten Wajo yang meluluh lantakkan ratusan Kios para pedagang hingga rata dengan tanah saat dini hari (24/8/2019) lalu.
Melihat penderitaan warga para pedagang yang mencari penghidupan di Pasar Tempe, Bupati Wajo, H Amran Machmud langsung turun melihat kondisi dilapangan.
Saat dilokasi, Bupati Amran yang langsung memerintahkan kepada jajarannya agar turun langsung mengecek kondisi pasar tempe.
Perintah itu langsung ditindak lanjuti oleh Dinas BLHD dengan membersihkan puing-puing yang tersisa guna persiapan membangun lapak sementara. “Agar roda perekonomian kembali berputar dan masyakat pedagang dapat kembali berjualan”, ucap sumber dilokasi.
Pasca kebakaran, Bupati Amran gerak cepat mengambil inisiatif untuk melakukan pembenahan.
“Yang kita perlukan sekarang ini upaya kita selaku Pemerintah Daerah adalah melakukan langka-langka darurat untuk membangun lapak-lapak darurat di pasar tempe” Kata Bupati kepada awak Media.
Sementara itu, Dinas Perdagangan Kabupaten Wajo dipastikan akan melakukan pembangunan lapak sementara. Para pedagang tidak akan dibebani biaya dalam bentuk apapun.
“Pemerintah tidak akan membebani
biaya apapun kepada para pedagang, lapak tempat menjual dan juga pengangkutan sampah gratis dilakukan oleh DLHD dengan yang siap mengangkut sampah dari pasar ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA)” Ucap Bupati Wajo dengan serius.
(Muhammad Nur)